Tak semua prajurit Kopassus
bertampang gahar. Ada juga yang cantik dan ramah seperti Serda Dessy Alvionita
(22). Perempuan asal Kutai Barat, Kaltim ini sudah 3 tahun mengabdi di Kopassus
dan dia kini memiliki pretasi di bidang terjun payung.
“Pertandingan military
parasuting championship di China tahun 2013 mendapat peringkat ke 5 dari 42
negara. Rekor 375 penerjunan dan paling tinggi 10 ribu feet,” terang Dessy saat
ditemui di Mabes TNI Cilangkap, Senin (21/4/2014).
Dessy merupakan salah satu
penerjun perempuan yang beraksi di hari Kartini dan ulang tahun wanita TNI.
Dengan mulus Dessy mendarat di lokasi yang ditetapkan. Berseragam lengkap,
Dessy dengan ramah melayani perkenalan dan bercakap-cakap.
“Saya merasa sangat bangga
melakukan penerjunan dalam rangka hari Kartini dan ulang tahun Wanita TNI. Ini
juga tidak terlepas dari perjuangan dari Ibu Kartini yang mengangkat derajat
wanita. Berkat jasanya, cewek juga bisa menempati kedudukan tinggi,” terang
Dessy anak ketiga dari tiga bersaudara ini.
Dessy mengaku dirinya masih
mempunyai cita-cita dan harapan yang tinggi. Dia ingin membuat bangga
kesatuannya dan juga negara Indonesia. “Menjadi penerjun yang awet, handal.
Dapat membuat bangga kesatuan, negara, dan untuk diri sendiri,” terang Dessy
yang masih single ini.
“Sebagai penerjun saya
merasa enak dan seru walaupun awalnya takut. Tapi kita harus bisa mengatasi
rasa ketakutan itu,” tambah dia lagi.
Tidak mudah menjadi seorang
penerjun, ada latihan khusus yang dijalani. Dessy digembleng seniornya dengan
ketat di Batu Jajar. “Melaksanakan pendidikan TBM (terjun bebas militer) 1,5
bulan di Batu Jajar. Tapi nggak semua jadi atlit. Ada yang direkrut untuk
training center, PTPAD (persatuan terjun payung Angkatan Darat). Apabila ada
pertandingan diseleksi terlebih dahulu,” jelas dia.
“Selama jadi penerjun puji
Tuhan belum pernah mengalami cidera yang ekstrem, kalau ankle sih pernah,”
tutup dia. http://www.tniad.mil.id/index.php/2014/08/prajurit-kopassus-cantik-ini-miliki-prestasi-di-terjun-payung/
0 komentar:
Posting Komentar